Terlihat disini pada frekuensi 5 GHz, speed maksimal 867 Mbps. dan 2.4 GHz speed maksimal 400 MHz, sehingga di total menjadi mendekati 1.3 Gbps.
Catatan: Tabel diatas bisa dibuat spt dalam artikel berikut.
Kelihatan indah. Tapi apakah bisa di capai speed spt itu?
Dalam pengalaman penulis sulit sekali mendapatkan hal tsb. Karena banyak sebab, diantaranya banyaknya noise, dan tidak semua receiver support 4 channel bonding.
Contoh marketing buzz berikut nya seperti produk Asus ini.
Disini disebutkan menggunakan MIMO 3x3. Jika dilihat di tabel, kotak warna hijau, memang betul jika menggunakan 3 spasial stream dan 4 channel bonding serta modulasi tertinggi 256QAM, maka akan didapat speed 1.3 Gbps. Tapi apakah Modulasi yang tinggi ini akan tercapai sepanjang waktu?
Tidak!
Karena pada dasarnya Wifi Acces Point akan memantau terus kondisi environtment, dan jika ada perubahan load dari channel, dan perubahan noise, maka Access Point akan menurunkan modulasinya otomatis. Mekanisme nya berbeda-beda masing-masing brand. Ada yang saat channel buruk, langsung turun ke modulasi terendah, lalu pelan-pelan naik. Ada yang pelan-pelan menurunkan modulasi sampai bertemu yang cocok.
Di spek produk juga dijelaskan Wifi n: 450 Mbps. Dari mana ini di dapat. Perhatikan tabel berikut.
Perhatikan kotak warna hijau. Benar, jika menggunakan 3 spasial stream dengan 2 channel bonding dan modulasi tertinggi 64QAM, didapat speed 450 Mbps.
Selanjutnya contoh promo dari Cisco Aironet.
Terlihat disini yang ditonjolkan adalah speed 1.7 Gbps. Yes, memang secara tabel jika dilihat, spasial stream ada 4, dengan modulasi tertinggi 256QAM, dan 4 channel bonding bisa didapatkan speed 1.733 Gbps.
Kelihatan indah. Tapi apakah bisa di capai speed spt itu?
Dalam pengalaman penulis sulit sekali mendapatkan hal tsb. Karena banyak sebab, diantaranya banyaknya noise, dan tidak semua receiver support 4 channel bonding.
Contoh marketing buzz berikut nya seperti produk Asus ini.
Disini disebutkan menggunakan MIMO 3x3. Jika dilihat di tabel, kotak warna hijau, memang betul jika menggunakan 3 spasial stream dan 4 channel bonding serta modulasi tertinggi 256QAM, maka akan didapat speed 1.3 Gbps. Tapi apakah Modulasi yang tinggi ini akan tercapai sepanjang waktu?
Tidak!
Karena pada dasarnya Wifi Acces Point akan memantau terus kondisi environtment, dan jika ada perubahan load dari channel, dan perubahan noise, maka Access Point akan menurunkan modulasinya otomatis. Mekanisme nya berbeda-beda masing-masing brand. Ada yang saat channel buruk, langsung turun ke modulasi terendah, lalu pelan-pelan naik. Ada yang pelan-pelan menurunkan modulasi sampai bertemu yang cocok.
Di spek produk juga dijelaskan Wifi n: 450 Mbps. Dari mana ini di dapat. Perhatikan tabel berikut.
Perhatikan kotak warna hijau. Benar, jika menggunakan 3 spasial stream dengan 2 channel bonding dan modulasi tertinggi 64QAM, didapat speed 450 Mbps.
Selanjutnya contoh promo dari Cisco Aironet.
Terlihat disini yang ditonjolkan adalah speed 1.7 Gbps. Yes, memang secara tabel jika dilihat, spasial stream ada 4, dengan modulasi tertinggi 256QAM, dan 4 channel bonding bisa didapatkan speed 1.733 Gbps.
No comments:
Post a Comment